Fenomena Ribuan Ikan Mati dipantai Kuala indah, PD Washliyah Batubara minta pemerintah serius


PD Washliyah batubara, melalui Plt Ketua, Al Asari M.Si mengutarakan kekhawatirannya atas bencana Ekologi yang terjadi di zona pantai

.

Batubara,- dalam menyikapi fenomena matinya ribuan ikan dipantai kuala indah,Seisuka, Kabupaten Batubara beberapa waktu lalu, (20/4). Pimpinan Daerah (PD) Al Jam'iyatul Washliyah Kabupaten Batubara meminta keseriusan Pemerintah dalam menindaklanjuti bencana Ekologi tersebut.

PD Washliyah batubara, melalui Plt Ketua, Al Asari M.Si mengutarakan kekhawatirannya atas bencana Ekologi yang terjadi di zona pantai tersebut.

Pasalnya, hal serupa juga pernah terjadi pada tahun 2010 silam.

" ini kali kedua Bencana Ekologi terjadi di batubara, sebelumnya bencana ini pernah terjadi pada 2010 silam". Ujar Al Assari di kediamannya, Kamis (22/4/2021).

Labih lanjut, Al Asari mengatakan bahwa, fenomena matinya rubuan ikan itu bukanlah persoalan yang remeh karena sangat berkaitan dengan hajat hidup orang banyak dan sangat berimplikasi pada kehidupan ekonomi dan ekosistem.

" ini bukan persoalan yang remeh, karena sangat berkaitan dengan hajat hidup orang banyak dan sangat sangat berimplikasi pada kehidupan ekonomi dan ekosistem yang berkelanjutan".

Lebih tegas Al Asari meminta agar Pemerintah Batubara, melalui Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (LHKP) benar benar serius menindaklanjuti bencana Ekologi tersebut.

" pertama kita ucapkan kalimat tarji' (Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un) atas peristiwa tersebut. Kedua kita mendukung pemerintah lewat LHKP agar benar benar serius menindaklanjuti hal tersebut, dengan melakukan langkah-langkah cerdas,  konkrit, teruji dan terukur dan memeriksa sumber penyebab kematian ikan-ikan tersebut. Apakah berimplikasi dengan

seluruh perusahaan penghasil limbah di seputaran zona laut dan pantai batubara." Tutup Ketua PD Washliyah (Y)

Editor ; Rahmat Hidayat

475 Views

Komentar